Cara Manginstall Adobe Photoshop CS 2  

Posted by ISOA TKJ

Peng Instalan Adobe Photoshop cs 2

Sebenernya ini buakanlah tutorial yang penting….sudah menjadi hal yang umum dalam menginstall aplikasi adobe photoshop cs 2…tp permasalahannya banyak juga orang yang belum memahami betul tentang installasi adobe photoshop cs 2 ini, di karenakan pada saat instalasi sudah selesai di lakukan maka dalam proses pemasukkan crack atau serial number memiliki perbedaan dengan photosop versi sebelumnya….

Berikut saya uraikan langkah – langkah mulai dari instalasai hingga pemasukan crack pada photoshop cs 2 ini…

Seperti halnya dalam penginstallan aplikasi di windows, sebelum memulai , cari file setup.exe atau setup.msi untuk memulai proses instalasi .

Klik next aja langsung,

Gambar 2

Jangan lupa untuk menekan tombol Accept untuk melanjutkan.

Gambar 3

Masukkan username dan organization dan pilih option “ Install 30-day trial version ”, lalu klik next.

Gambar 4

Klik next untuk menu selanjutnya,

gambar 5

Biarkan semua pilihan yang ada secara default, lalu klik next.

gambar 6

Klik Install , untuk memulai proses instalasi.

gambar 7

Proses Instalasi sedang berjalan….selama menunggu, anda bisa melakukan hal lain yang dianggap perlu….Heheheh :D

gambar 8

Proses instalasi sudah selesai….. klik finish untuk mengakhiri proses.

Pemasukkan Crack

Setelah instalasi selesai kita lanjutkan dengan memasukkan activation kode untuk mengaktifkan aplikasi kita. Setelah di jlankan maka anda akan di suguhkan tampilan seperti di bawah ini, disi anda di minta untuk memasukkan serial number dari program keygen kita. Jika blom punya keygennya bisa anda download disini .

gambar 9

Setelah keygen di download, jalankan program tersebut lalu masukkan serial number yang di tunjukan pada form isian yang telah di sediakan…. Lalu klik activation option.

gambar 10

lalu

gambar 11

Jika, activation option telah di klik maka photoshop akan menampilkan menu seperti dibawah ini.

gambar 12

Disini di sediakan berbagai pilihan untuk melakukan peng aktivasian software…tapi karena kita sudah keygen diatas maka kita cukup memilih “ By telephone via …. “ saja…. Lalu klik next untuk proses selanjutanya.

gamabr 13

Diatas, ditampilkan berbagai informasi mengenai Serial number, activation number, activation type, dan authorization code yang belum terisi. Pada form diatas anda pastinya diminta untuk me ngisikan form authorization code . Nah, untuk itu, copy seluruh angka2 yang ada pada activation code seperti yang terlihat di atas. Lalu paste kan pada activation code pada keygen…seperti pada gambar di bawah ini.

gambar 14

Setelah semua dimasukkan klik tombol , untuk mendapatkan authorization code. Seperti di bawah ini.

gambar 15

Copykan angka2 pada authorization code diatas dan pastekan pada kolom yang kosong pada form peng aktifan software, seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

gamabr 16

Setelah pengisian authorization code selesai dilakukan , anda tinggal klik tombol activate, jika setelah itu tampil halaman seperti di bawah ini maka selesailan pekerjaan anda.

gambar 17

Jika tampilan di atas anda dapatkan, maka selesai lah sudah proses mendapatkan full version dari adobe photosop cs 2. Selamat Berkarya.

 

Posted by ISOA TKJ

Intermezzo Lalat dan semut  

Posted by ISOA TKJ

Lalat dan Semut

Beberapa ekor lalat terbang berpesta di atas tong sampah di depan

sebuah rumah.

Anak pemilik rumah keluar dan tidak menutup embali pintu.

Kemudian tampak seekor lalat bergegas terbang memasuki rumah itu.

Si lalat langsung menuju ke meja makan yang penuh dengan makanan lezat.

"Aku bosan dengan sampah-sampah itu. Ini saatnya menikmati makanan

segar," katanya.

Setelah kenyang, si lalat bergegas keluar dan terbang menuju pintu

saat dia masuk.

Namun ternyata pintu kaca itu itu telah tertutup rapat.

Si lalat hinggap sesaat di kaca pintu memandangi kawan-kawannya

melambai-lambaikan tangannya seolah memintanya bergabung kembali

dengan mereka.

Si lalat itupun terbang di sekitar kaca. Sesekali melompat dan

menerjang kaca.

Tanpa kenal menyerah, ia mencoba keluar. Lalat itu merayap

mengelilingi kaca dari atas ke bawah dan dari kiri ke kanan.

Demikian terus berulang-ulang. Hari makin petang, si lalat tampak

kelelahan dan kelaparan.

Esok paginya, ia terkulai lemas di lantai.

Tak jauh dari tempat itu, serombongan semut merah berjalan

beriringan keluar dari sarangnya untuk mencari makan.

Ketika menjumpai lalat yang tak berdaya itu, serentak mereka

mengerumuni dan menggigit tubuh lalat itu hingga mati.

Kawanan semut itupun beramai-ramai mengangkut bangkai lalat yang

malang itu menuju sarang mereka.

Dalam perjalanan, seekor semut kecil bertanya kepada rekannya yang

lebih tua, " Ada apa dengan lalat ini, Pak? Mengapa ia sekarat?"

"Oh, itu sering terjadi. Ada saja lalat yang mati sia-sia seperti

ini. Sebenarnya ia telah berusaha, bahkan berjuang keras, untuk

keluar dari pintu kaca itu. Namun, ketika tak juga menemukan jalan

keluar,

Ia frustasi dan kelelahan hingga akhirnya jatuh sekarat dan menjadi

menu makan malam kita."

Semut kecil itu manggut-manggut. Namun, karena masih penasaran, ia

bertanya lagi,"aku masih tidak mengerti. Bukankah lalat itu sudah

berusaha keras? Mengapa tidak berhasil?"

Masih sambil berjalan dan memanggul bangkai lalat, semut tua itu

menjawab, "Lalat ini memang tak menyerah dan telah mencoba berulang

kali.

Hanya saja, ia terus menerus melakukannya dengan cara yang sama."

Ia melanjutkan penjelasannya, tetapi kali ini dengan mimik dan dan

nada lebih serius,

"Ingat anak muda,* /jika kamu melakukan sesuatu dengan cara yang

sama tetapi mengharapkan hasil yang berbeda,/**/ nasibmu akan seperti

lalat ini/*."

/(Dikutip dari buku "RECHARGE YOUR LIFE", karangan Haryo Ardito)/

Latihan Soal TKJ  

Posted by ISOA TKJ

Selamat Mengerjakan....
soal-soal ini orisinil dari pak Guru lho......




Latihan Soal ISOA  

Posted by ISOA TKJ



sekarang anak- anak tkj nggak cuma bisa latihan soal di kelas saja, tapi bisa dimana saja, karena mulai sekarang soal-aoal akan di postingkan di blog dan dapat diakses dimana saja.....
selamat mengerjakan......





Pengaturan Perangkat, Regional, dan Accessibility  

Posted by ISOA TKJ

MELAKUKAN PENGATURAN PERANGKAT

Untuk melakukan pengaturan perangkat Anda bisa menggunakan modul Peripherals.

Pengaturan Keyboard

Keyboard pada modul peripherals memungkinkan Anda memilih bagaimana keyboard Anda bekerja. Efek yang di timbulkan dengan melakukan setting pada opsi ini tergantung pada fitur yang disediakan hardware keyboard Anda dan X server yang berjalan pada KDE.

Berikut ini opsi-opsi yang bisa digunakan dan diatur :

§ Enable keyboard repeat. Jika opsi ini di pilih, menekan atau menahan kunci keyboard akan menghasilkan efek yang sama seperti menekannya berulang kali secara berurutan. Hampir semua pengguna menginginkan opsi ini di aktifkan, karena membuat navigasi pada dokumen-dokumen dengan kunci panah (arraw key) lebih mudah.

§ Num Lock on KDE Startup. Anda bisa memilih selalu menghidupkan atau mematikan Num Lock saat KDE di mulai, atau Anda memilih KDE membiarkan Num Lock pada keadaan seperti sebelum KDE dimulai.

§ Key click volume. Opsi ini memungkinkan Anda mendengar suara klik pada speker komputer Anda saat Anda menekan tombol keyboard. Kebanyakan komputer tidak mendukung fungsi ini.

Pengaturan Mouse

Mouse dari modul Peripherals memungkinkan Anda melakukan konfigurasi pointing device. Pointing device bisa berupa mouse, trackball, touch-pad, atau hardware lain yang mempunyai fungsi sejenis.

Pada tab General bagian Button Mapping, jika Anda menggunakan tangan kiri, Anda bisa menukar fungsi-fungsi tombol kiri dan kanan pada pointing device dengan memilih opsi Left handed.

Pada bagian Icons terdapat opsi-opsi berikut :

§ Doble-click to open files and folder (select icons on first click). Bila opsi ini di pilih, Anda bisa melakukan klik tunggal untuk memilih file-file, dan klik ganda untuk membukanya.

§ Single-click to open files and folders. Ini konfigurasi bawaan untuk KDE. Klik sekali pada ikon akan membuka aplikasi tersebut. Untuk memilih Anda bissa melakukan drag disekitar ikon atau Ctrl+klik kanan, atau klik dan tahan untuk melakukan drag.

§ Change pointer shape over icons. Jika opsi ini di pilih, bentuk pointer mouse akan berubah saat berada di atas sebuah ikon.

§ Automatically Select Icons. Jika Anda pilih opsi ini, menempatkan pointer mouse diatas ikon pada layar akan secara otomatis memilih ikon tersebut. Guak.an sl.ider untuk mengatur berapa lama pointer mouse harus di atas ikon sebelum ikon dipilih.

§ Visual feedback on activation. Jika opsi ini dipilih, KDE memberi Anda tampilan visual saat Anda klik suatu ikon dan mengaktifkannya.

Pada tab Cursor Theme Anda bisa memilih tema kursor yang akan Anda gunakan.

Pada tab Advanced terdapat beberapa opsi yang bisa Anda atur :

§ Pointer accelaration. Opsi ini memungkinkan Anda mengubah antara jarak pointer mouse yang bergerak pada layar dan pergerakan fisik peralatan mouse itu sendiri. Nilai yang tinggi akan menghasilkan pergerakan yang lebar dari pointer mouse pada layar, meskipun Anda hanya membuat gerakan kecil dengan peralatan mouse Anda. Nilai antara 1x dan 3x akan bekerja dengan baik, lebih dari 3x mungkin menyebabkan pointer mouse sulit dikontrol.

§ Pointer threshold. Threshold adalh jarak terjecil pointer mouse harus bergerak padanlayar sebelum akselerasi menghasilkan efek. Jika pergerakan ada pada threshold pointer mouse bergerak saat Pointer Accelaration diset 1x.

§ Doble click interval. Ini adalh jumlah maksimal waktu antara dua klik untuk dianggap sebagai klik ganda. Jika Anda klik dua kali dan waktu antara dua klik tersebut lebih kecil dari nilai tersebut, KDE menganggap hal tersebut sebagai klik ganda. Jika waktunya lebih besar KDE menganggap sebagai dua klik tunggal yang terpisah.

§ Drag start time dan drag start distance. Jika Anda klik dengan mouse kemudian dilakukan drag dalam waktu yang diatur pada Drag start time, dan bergerak dengan jarak yang sama atau lebih besar dari nilai yang diatur pada Drag start distance. KDE akan melakukan drag item terpilih.

§ Mouse Wheel Scroll By. Jiak Anda menggunakan mouse wheel, gunakan slider ini untuk menentukan berapa baris teks akan digulung setiap satu langkah roda mouse whell.

Anda juga bisa menggerakkan pointer mouse dengan num pad pada keyboard. Opsi tersebut bisa diatur pada tab Mouse Navigation.

Pengaturan Printer

Anda bisa mengatur peralatan printers dengan memilih Printers pada modul Peripheral.

Pada tab properties Anda bisa mengubh konfigurasi driver printer yang sedang anda gunakan dengan klik tombol Change dan selanjutnya pilih vedor dan jenis printer dari dialog yang muncul. Anda juga bisa malakukan manajenen dan konfigurasi dokumen yang akan dicetak pada tab-tab yang lain.

MELAKUKAN PENGATURAN REGIONAL DAN ACCESSIBILITY

Mengatur Fungsi-fungsi Khusus

Modul Accessbility dari kelompok Regional & Accessbility di rancang untuk membantu pengguna yang mempunyai kesulitan mendengar isyarat, suara, atau yang kesulitan menggunakan keyboard.

Tab Bell terbagi menjadi dua bagian Audible Bell dan Visible Bell.

Berikut opsi yang terdapat pada Audible Bell :

§ Use System Bell, menentukan apakah bell system dibunyikan. Jika opsi ini tidak diaktifkan, bell sitem akan di matikan.

§ Use customized bell, Anda bisa menggunakan file suara pilihan Anda dengan memasukkan nama path lengkap ke file suara pada kotak teks Sound to Pay atau klik tombol Browse untuk mencarinya pada sistem file Anda.

Uuntuk mereka yang mempunyai kesulitan mendengar atau pada komputer yang tidak bersuara. KDE menyediakan bell yang dapat dilihat (visible bell). Akan ada tampilan visual saat bell sistem terdengar. Untuk menggunakan visible bell, cek pada Use Visible Bell dan pilih :

§ Invert screen, semua warna pada layar akan dibalik.

§ Flash screen, Anda bisa memilih warna dengan klik tombol warna di sebelah kanan.

Slider bar Duration dapat di gunakan untuk mengatur durasi dari visible bell. Nilai default-nya 500 msec (setengah detik).

Pada tab Keyboard terdapat opsi-opsi berikut :

§ Use Sticky Keys. Jika opsi ini di aktifkan, pengguna bisa menekan dan melepaspan Shift, Alt atau Ctrl dan kemudian menekan tombol kunci yang lain untuk mendapatkan kombinasi kunci (misal: Ctrl+Alt+Del dapat dilakukan dengan Ctrl kemudian Alt kemudian Del).

§ Jika Lock Sticky Keys dicek, kunci Alt, Ctrl dan Shift tetap dipilih sampai tidak dipilih oleh pengguna.

Misal: Dengan Lock Sticky Keys tidak aktif: pengguna menekan Shift, kemudian menekan kunci F. Komputer mengartikannya sebagai Shift+ F. jika selanjutnya pengguna menekn P. komputer mengartikan P (tanpa Shift).

Dengan Lock Sticky Keys aktif: pengguna menekan Shift kemudian F, komputer mengartikan Shift+f. jika pengguna kemudian menekan P, komputer mengartikan P (Shift+P).

§ Use slow keys. Jika opsi ini di aktifkan, pengguna harus menekan dan menahan untuk waktu tertentu (diatur dengan slider) sebelum penekanan kunci diterima. Ini membantu menjegah kesalahan penekanan kunci.

§ Use bounce keys. Jika opsi ini diaktifkan, pengguna harus menunggu selang waktu tertentu (dikonfigurasi dengan slider) sebelum penekanan kunci berikutnya. Ini menjegah kesalahan penekanan banyak tombol.

Mengatur Hal-hal yang Berhubungan dengan Lokasi Tempat Tinggal

Modul Country/ Region and language dari kelompok Regional & Accessbility memungkinkan Anda memilih negara tempat Anda tinggal, dan opsi-opsi lain yang berkaitan dengannya.

Pada Tab Locale Anda memilih negara dan bahasa yang akan Anda gunakan. Saat Anda klik pada daftar Country, menu akan muncul memperlihatkan kelompok negara, Anda bisa memilih megara dari daftar kelompok negara dari daftar negara tersebut. Jika bahasa untuk negara yang Anda telah pilih tersedia pada sistem Anda, ini akan secara otomatis.

Pada tab Numbers Anda bisa memilih opsi bagaimana nomor ditampilkan. Biasanya terpilih seecara otomatis berdasar negara yang telah Anda pilih:

§ Decimal symbol, Anda bisa mengetik karakter ysng ingin Anda gunakan untuk memisah bagian desimal dari angka. Anda dapat meletakkan apapun yang Anda inginkan .(titik) dan ,(koma) adalh dua karakter yang paling banyak digunakan.

§ Thousand Separator, Anda juga bisa memilih karakter yang digunakan untuk mengelompokkan satuan ibuan dalam angka.

Mengelola File  

Posted by ISOA TKJ

MEMAHAMI STRUKTUR FILE DI LINUX

Sangat penting bagi pengguna untuk mengetahui pedoman umum dimana mereka dapat membaca atau menulis file binary, file konfigurasi, file log dan file-file penting lainnya. Untuk sekedar melihat-lihat file sistem sebaiknya Anda melakukan login sebagai user biasa yang akan membanu mencegah kesalahan-kesalahan berbahaya.

NAMA FILE DAN PATH

Smua entitas fisik dan logis pada linux ditunjukan sebagai sebuah file linux. Entitas fisik berupa sebagai disk, printer dan terminal, entitas login berupa direkori-direktori dan file-file biasa (jenis yang menyimpan dokumen dan program).Pohon file pada direktori yang dikenal sebagai mount point, mount point dan semua direkori yang terdapat di dalamnya dihubungkan sebagai sistem file.

Jika Anda telah terbiasa dengan sistem operasi seperti MS-DOS dan OS/2. Anda akan menemukan bebeapa topik yang akrab bagi Anda karena struktur file MS-DOS versi 2.0 ke atas meniru model yang digunakan UNIX. Struktur file yang digunakan Linux.

Pada Linux seperti pada MS-DOS, Anda harus membedakan antara nama file dan mana path. Nama file terdiri rangkaian sederhana dari huruf-huruf, nomor, dan tanda baca yang bersebelahan. Nama fil tidak dapat berisi spasi atau karakter-karakter yang menujukan pemisah. Misalnya, nama file dokumen.doc adalah benar, tetapi dokumen doc adalah salah

Nama file tidak boleh berisi karakter-karakter yang mempunyai arti khusus pada shell. Berikut adalah karakter-karakter khusus tersebut : ! @ $ % ^ & ( ) [ ] { } ‘ “ / \ | ; < >

Nama file juga tidak bisa berisi karakter slash ( / ) karena karakter ini digunakan untuk menunjukkan nama path.

Linux meungkinkan penggunaan 256 karakter untuk nama file. Karena salah satu tujuan Linux adalah portabilitas, untuk menulis program dan script shell yang membutuhkan potabilitas sebaiknya Anda membatasi penggunaan nama file dengan 14 karakter.

Posisi dari suatu file atau direktori pada struktur pohon dapat dideskripsikan dengan “path”-nya, yang merupakan dafter sederhana dari direktori yang Anda telusuri ke bawah untuk mendapatkan direktori atau file target. Direktori terbesar(puncak) dalam Linux disebut root dan dilambangkan dengan karakter slash (/) yang akan ditempatkan pada awal path.

Sebagai contoh, nama file dokumen ada pada direktori root, nama path-nya adalah /dokumen. Jika Anda menambah user pada sistem dengan menggunakan perintah adduser, dia akan diberi direktori pribadi pada direktori yang diberi nama home. Oleh sebab itu, jika nama user adalah firman akan mempunyai direktori dengan nama /home/firman, semua file yang dibuat oleh user firman akan ditempatkan pada direktori /home/firman. Nama path untuk satu file tulisan.txt yang dibuat user firman akan seperti berikut /home/firman/tulisan.txt.


HIERARKI SISTEM FILE

Dalam Linux seluruh direktori disusun dalam struktur pohon terbalik yang menurun dan bercabang ke bawah dari satu level tertinggi. Suatu direktori mungkin berisi, atau menjadi induk dari direktori lain yang mungkin berisi file-file atau direktori-direktori di dalamnya. Ini berarti Anda bias mendapatkan suatu direktori dari yang lainnya dengan menelusuri sampai Anda mendapatkan tanda tertentu dan turun terus ke sub direktori sampai Anda mendapatkan target Anda.

Pada sistem file Linux, segalanya terhubung ke akar, yang disimbolkan sebagai tanda slash (/). Linux menggunakan istilah root (akar) untuk beberapa hal yang berbeda, yang mungkin membingungkan pengguna baru. Ada account root (super user, yang memiliki hal untuk melakukan apapun), direktori login account root (/root) dan direktori root untuk seluruh sistem file (/).

Bagi pengguna, pohon direktori tersebut seperti satu kesatuan : disana hanya diperlihatkan direktori-direktori dan file-file. Pada kenyataannya, banyak direktori pada pohon file secara fisi terletak pada partisi disk yang berbeda, atau mungkin pada computer yang berbeda. Saat suatu partisi disk ditemapatkan ke pohon file pada direktori yang dikenal sebagai mountpoint, mount point dan semua direktori yang terdapat di dalamnya dihubungkan sebagai sistem file.


DIREKTORI-DIREKTORI PENTING PADA SISTEM FILE LINUX

Sistem operasi Linux tersusun dari beberapa direktori dan banyak file berbeda. Memahami dan mampu melakukan navigasi sistem file Linux adalah sangan penting, hal ini akan membuat Anda lebihnyaman bekerja di Linux. Linux terdiri dari file-file sederhana yang diaorganisasikan dengan cara yang hamper standar. Bagian ini meringkas direktori-direktori yang penting pada sistem Linux Anda.

/

Direktori / adalah direktori root. Direktori ini berisi program-program Linux yang sesungguhnya. Jangan dicampur dengan file-file Anda. Pada direktori root terdapat beberapa direktori yang terdiri dari sistem file root dan mount point yang disediakan untuk sistem file yang lain.

/bin

Direktori ini berisi program-program dasar Linux, bin singkatan dari binary, adalah file yang dapat dieksekusi dan berisi tesk yang hanya dimengerti oleh computer. Progtam-program tersebut merupakan file-file sistem dasar. Banyak perintah-perintah Linux seperti Is, program sesungguhnya bias ditemukan di direktori ini.

/boot

Berisi kernel dan file-file lain yang digunakan selama sistem melakukan startup.

/dev

Linux menetapkan segala hal sebagai file. Direktori ini berisi file-file khusus yang dikenal dengan file-file device (peralatan), yang digunakan untuk mengakses semua jenis hardware yang berbeda pada sistem Anda. Sebagai contoh, file /dev/mouse untuk membaca input dari mouse. Dengan mengorganisasikan akses ke peralatan ke peralatan hardware dengan cara tersebut, Linux berhasil membuat interface ke peralatan hardware kelihatan seperti bagian lain dari software. Ini berarti Anda dapat menggunakan sintaks yang sama yang Anda gunakan pada software untuk menampilkan operasi pada peralatan hardware computer. Banyak peralatan pada direktori /dev termasuk kelompok ligis.

/etc

Direktori ini dan sub-sub direktorinya menyimpan file-file konfigurasi Linux. File password, password dapat anda temukan di sisi, juga script-script starup untuk Linux, daftar host dengan alamat IP yang bias direkam secara permanent, dan banyak informasi konfigurasi yang lain. File-file tersebut biasanya berupa tesk, dan bisa di-edit untuk mengubah konfigurasi sistem.

Di antara direktori-direktori yang ada di sana, Anda akan melihat /etc/x11, yang juga berisi direktori-direktori dan file-file konfigurasi untuk X Windows System.

Pada direktori /etc/skel, Anda akan menemukan kearangka file-file user, yang digunakan untuk mendapatkan user account yang beru dibuat. Setelah user account tersebut dibuat, file-file yang diambil dari /etc/skel dan ditempatkan pada account yang baru. File-file pada /etc/skel adalah file-file standar yang dibutuhkan setiap account baru.

/home

Setiap user pada sistem Linux memiliki derektori home masing-masing untuk menyimpan file-file pribadi dan setting mereka, sebagai contoh /home/firman dan /home/sita. Simbol ~ sering digunakan untuk mewakili direktori home pengguna, jadi ~/surat.txt menunjuk pada file surat.txt pada direktori home anda.

Jika Anda memiliki banyak pengguna pada sistem Anda, Anda mungkin ingin memisahkan /home menjadi beberapa sistem file. Anda bias membuat sub direktori seperti /home/staff untuk staff dan /home/admin untuk administrator. Anda bias melakukan mount masing-masing senagai sistem file yang berbeda dan kemudian membuat direktori home pengguna di bawahnya.

/lib

Direktori ini menyimpan library-library yang bias digunakan secara bersama saat dijalankan. Dengan menggunakan library-library tersebut (shared library), banyak program bisa menggunakan kembali kode yang sama, dan library tersebut dapat disimpan pada tempat yang umum, hal ini mengurangi ukuran program-program saat dijalankan.

/lost+found

Digunakan oleh fsck untuk menempatkan file-file tanpa induk.

/mnt

Direktori ini khususnya berisi mount point untuk sistem file yang di-mount setelah sistem melakukan boot. Direktori /mnt menunjuk pada file sistem yang di-mount secara sementara, seperti CD-ROM dan floppy disks.


/opt

Direktori /opt direktori yang menyediakan area yang biasanya besar, tempat menyimpan paket-paket software aplikasi statis. Untuk paket yang berharap menghindari menempatkan file-file mereka pada file sistem. /opt, menyediakan sistem pengorganisaian yang logis dan bisa diprediksikan di bawah direktori paket. Hal ini memberi administrator sistem cara yang mudah untuk menentukan kebiasaan tiap file dalam paket khusus. Sebagai contoh, jika cth adalah nama paket software yang ditempatkan pada /opt, maka seluruh filenya dapat ditempatkan pada direktori di dalam /opt/cth, seperti /opt/cth/bin untuk binary dan /opt/cth/man untuk halaman manualnya. Paket bear yang berisi beberapa sub paket berbeda, masing-masing menjalankan tugas khusus, juga akan ditempatkan pada /opt, memberi paket besar cara standar untuk mengorganisasikan dirinya sendiri. Dengan cara ini, pket cth kita mungkin memiliki tool-tool berbeda yang setiap tool tersebut ditempatkan pada sub direktorinya masing-masing, seperti /opt/cth/tool1 dan /opt/cth/tool2, masing-masing mempunyai direktori bin, man, dan direktori sejenisnya sendiri.

/proc

Direktori ini sebenarnya adalah sistem file virtual. Sistem file virtual berisi informasi sistem yang digunakan program-program khusus. Ini digunakan untuk membaca informasi proses dari memori. Anda bisa meminta informasi sistem dari sistem file /proc. Sebagai contoh, untuk memeriksa jumlah memori yang digunakan oleh sistem Anda, Anda bisa menggunakan perintah:

Cat/proc/meminfo.

/sbin

Seperti /bin direktori ini juga digunakan untuk menyimpan file-file binary sistem (yang biasanya dijalankan secara otomatis oleh sistem Linux). Kebanyakan file-file pada direktori ini digunakan untuk keperluan adminstrasi sistem.

Direktori ini hanya bisa dieksekusi dengan user root. Eksekusi pada /sbin hanya digunakan untuk boot dan mount /usr dan menampilkan operasi pemulihan sistem. Paling sedikit, program-program berikut harus ada pada /sbin :

arp, clock, getty, halt, init, fdisk, fsck.*, grub, ifconfig, lilo, mkfs.*, mkswap, reboot, route, shutdown, swapoff, swapon, update.

/tmp

Direktori ini digunakan untuk menampung file-file sementara (temporary) yang dibuat saat suatu program dijalankan. Jika Anda memiliki program yang membuat begitu banyak file sementara, mungkin Anda perlu melakukan mount direktori /tmp sebagai sistem file terpisah dari pada hanya sebagai direktori pada sistemfile root. Jika /tmp berada pada sistem file root dan memiliki banyak file yang ditulis, sistem file root akan menjadi penuh.

/usr

Direktori /usr berisi sejumlah sub direktori dengan beberapa program dan file sistem yang dapat digunakan bersama dan berorientasi pada pengguna. Biasanya, sub direktori pada /usr berisi paket-paket software yang Anda instalasi. Direktori /usr biasanya memiliki partisinya sendiri, dan dapat di mount secara read-only.

/var

Direktori ini menyimpan file-file yang cenderung berubah ukurannya setiap waktu. Berbagai file-file log sistem ditempatkan pada direktori ini. Direktori ini mempunyai beberapa sub direktori. Mail yang berisi file-file mail, spool yang berisi file-file untuk dicetak (print) dan uucp berisi file-file yang disalin di antaranya mesin-mesin Linux. File0file log sistem seperti messages dan last log terdapat pada /var/log. Direktori /var/lib/rpm juga beisi sistem database RPM. File-file lock terdapat pada /var/lock, biasanya pada direktori tertentu untuk program menggunakan file. Direktori /var/spool dan sub direktorinya digunakan untuk menampung data yang sifatnya sementara, seperti mail dan news yang paling akhir diterima atau menunggu untuk dikirim ke situs lain.


MENGENAL FILE MANAGER

Untuk mengelola file dan folder pada sistem Anda membutuhkan aplikasi yang disebut file manager. SuSE Linux memiliki file manager yang handal yang bisa Anda gunakan untuk membantu Anda embuat, mengubah dan menghapus file dan direktori. File manager pada KDE dikenal dengan Konqueror. Sedang pada GNOME Anda bisa menggunakan file manager Nautilus.


FILE MANAGER KONQUEROR

Konqueror merupakan file manager untuk KDE, yang menyediakan fungsi-fungsi pengaturan file dari operasi cut/copy dan paste yang sederhana sampai browsing file dari remote network. Isi direktori dapat ditampilkan dalam berbagai jenis teks, ikon dan model tampilan. Conqueror bisa menampilkan preview gambar isi file secara thumbnail. Property dari file dan direktori dapat dengan mudah diperiksa dan diubah. Bagi Anda yang pernah menggunakan Microsoft Windows Anda bisa menyamankan Konqueror dengan Windows Explorer.

Conqueror mnggunakan HTML untuk menampilkan informasi, karena itu conqueror bisa digunakan sebagai web browser sama baiknya sebagai file browser untuk sistem Anda. Ketik alamat web (URL) pada bar Location saat Anda online, dan situs web yang Anda pilih akan segera ditampilkan. Sebagai kombinasi filemanager dan browser, Konqueror akan secara otomatis melakukan perubahan diantara dua model tersebut jika dibutuhkan pada saat dijalankan. Untuk memilih Konqueror pada model file manager saat Anda memulainya Anda bisa memilij cara berikut :

  • Jika Anda mempunyai ikon home yang diletakkan pada panel atau desktop, klik untuk membuka Konqueror sebagai file manager.
  • Dari Main menu, pilih Home untuk menjalankan Konqueror dalam mode file manager.
  • Alt+F2 akan membuka kotak dialog Run Command, ketik conqueror dan tekan Enter atau tombol Run untuk memulai dalam mode file manager.

Konqueror juga otomatis dimulai ketika Anda melakukan klik kiri pada ikon desktop yang mewakili direktori, seperti hard disk drive atau ikon Trash.

Setelah jendela file manager Konqueror dibuka, anda akan melihat seperti gambar 5.2. Jangan khawatir jika tampilan Konqueror Anda tidak sama persis dengan gambar di sisni, Konqueror sangan bisa dikonfigurasikan. Anda bisa menggunakan menu Setting untuk memilih apakah menampilkan atau menyembunyikan Menu bar, toolbar Navigasi, toolbar Lokasi dan toolbar Bookmark, atau menambah suatu toolbar ekstra.

Berikut ini adalah penjelasan dari komponen Konqueror :

  • Titlebar adalah bidang yang membentang di atas jendela Konqueror, dan dioperasikan dngan cara yang sama seperti aplikasi KDE yang lain. Klik kanan di tengahnya untuk mendapatkan menu titlebar.

Setting Theme and Background  

Posted by ISOA TKJ

Melakukan Pengaturan Tampilan dan Tema

Untuk melakukan pengaturan tampilan dan tema desktop Anda bisa menggunakan modul appearance&Themes.

Mengatur Tampilan Background

Untuk mengatur tampilan background desktop Anda gunakan background pada modul Appearance&Themes. Background memungkinkan Anda mengkonfigurasi warna atau gambar untuk background desktop Anda.

Pilih desktop yang ingin Anda konfigurasi pada menu drop-down setting for desktop. Anda bisa memilih salah satu desktop atau all desktops dan perubahan yang Anda buat akan diaplikasikan untuk seluruh desktop. Layer preview background untuk menampilkan preview dari tiap perubahan yang Anda lakukan.

Alt+ tab, dan Anda haus menggunakan Ctrl+Tab untuk berpindah ke dekstop yang lain.

+

Pada tab Actions Anda bisa mengatur bagaimana jendela bereaksi terhadap klik mouse. Halaman tab ini di bagi menjadi 4 bagian.

§ Titlebar doble-clik: Bagian ini menyediakan kotak dropdown tunggal. Anda bisa memilih shade, beberapa variasi dari maximize atau lower. Memilih Maximize, menyebabkan KDE memaksimalkan ukuran jendela saat Anda klik ganda pada titlebar-nya. Anda bisa memilih untuk memaksimalkan hanya secara vertikal atau hoisontal. Shade, menyebabkan jendela di gulung sehingga yang tertinggal hanya titlebar-nya. Klik ganda pada titlebar lagi untuk mengembalikan jendela ke ukuran normal. Anda bisa melakukan unshade secara otomatis saat Anda menempatkan mouse di atas titlebar yang telah di-shade. Cek pada Enable hover pada tab Advanced.

§ Titlebar & Frame. Bagian ini memungkinkan anda untuk mengatur apa yang terjadi saat melakukan klik pada titlebar atau bingkai jendela. Untuk jendela aktif dan yang tidak aktif hasilnya bisa berbeda.

§ Inactive Inner Window. Bagian ini memungkinkan Anda melakukan konfiguasi apa yang terjadi pada saat Anda klik pada jendela yang tidak aktif, dengan tiga tombol mouse yang tersedia.

§ Inner Window, titlebar and frame. Bagian tombol ini menungkinkanAnda untuk mengkofigurasi aksi-aksi tambahan saat kinci modifikasi di tekan dan klik mouse dilakukan pada jendela. Pilihan Anda adalah Lower, Move, Nothing, Raise, Resize, Toggle Raise and Lower.

Tab Moving memungkinkan Anda mengatur bagaimana jendela berpindah dan menempatkan diri mereka saat aplikasi di mulai. Kebanyakan opsi-opsi pada tab ini membutuhkan performa komputer yang tinggi, gunakan Anda jika mempunyai komputer yang cepat.

Pada bagian Windows opsi-opsi yang bisa Anda gunakan adalah :

§ Display content in moving windows. Isi jendela akan di tampilkan saat Anda memindahkannya.

§ Display content in resizing windows. Menampilkan isi saat mengubah ukuran jendela.

§ Animate Minimize and Restore. Animasi akan ditampilkan saat Anda melakukan minimize atau restore suatu jendela. Atur kecepatan dengan bar slider disebelah kanannya.

§ Allow Moving and Resizing of maximized windows. Jika Anda memilih opsi ini, Anda bisa menggerakkan atau mengubah ukuran jendela yang dimaksimalkan.

§ Placement digunakan untuk mengatur dimana jendela baru akan ditampilkan pada dekstop.

Bagian Snap Zones bisa Anda gunakan untuk mengatur Snap Zone (seperti daerah magnetik sepanjang sisi dekstop dan tiap jendela, yang akan membuat jendela menempel sepanjang sisi dekstop saat digerakkan di dekatnya).

§ Broder Snap Zones. Di sini Anda bisa mengatur snap zone untuk layar broder. Menggerakkan jendela di dalam jarak yang diatur akan membuatnya menempel pada tepi dekstop.

§ Window snap zone. Di sini Anda bisa mengatur snap zone untuk jendela. Jendela akan saling menempel jika saling berdekatan.

§ Snap windows only whwn overlaping. Jiak di cek, jendela tidak akan saling menempel jika saling berdekatan, mereka harus di tumpuk, dengan melakukan konfigurasi menambah atau mengurangi.

Pada tab Advanced Anda bisa mengatur jalanya jendela agar lebih baik.

Pada bagian Shading opsi yang tersedia adalah :

§ Animate. Jika opsi ini di pilih, saat melakukan shade (menggulung jendela sampai hanya menyisakan titlebar yang ditampilkan)akan ditampilkan animasi.

§ Enable hovcer. Jika opsi ini di pilih, jendela yang di-shade akan unshade secara otomatis saat pointer mouse berada diatas titlebar untuk beberapa saat. Gunakan slider pada delay untuk mengkofigurasi waktunya.

Pada bagian Active Dekstop Border jika ini di aktifkan, menggerakkan mouse pada sisi layar akan mengubah dekstop Anda. Ini berguna jika Anda ingin melakukan drag jendela dari satu dekstop ke dekstop yang lain. Anda bisa mengatur opsi ini Disable (tidak aktif yang merupakan default), Only when moving windows, atau Always enabled yang akan menyebabkan jika melakukan klik mouse pada sisi layar akan memindah Anda ke dekstop yang baru.


Materi ISOA  

Posted by ISOA TKJ

Logical Volume Manager


Logical volume manager (LVM) adalah tool untuk melakukan partisi hard disk secara tersendiri melalui drive-drive logis. Karena merupakan tool expert maka tidak dibahas disini.

Melakukan partisi

Walaupun Anda dimungkinkan untuk memodifikasi partisi pada sistem yang diinstalasikan dengan tool partitioner, hal ini harus ditangani oleh seorang ahli yang tahu persis apa yang sedang dia lakukan. Karena jika tidak resiko kehilangan data sangat tinggi.

Profile Manager

Modul profile manager/SCPM (Sistem Configuration Profile Management) menyediakan kemungkinan untuk membuat, mengatur, dan berpindsah diantara seluruh Konfigurasi-konfigurasi sistem individu. Hal ini bermanfaat terutama untuk komputer-komputer mobile yang digunakan pada lokasi yang berbeda (pada jaringan yang berbeda) dan oleh pemakai yang berbeda. Meskipun demikian, fitur ini bermanfaat bahkan untuk komputer-komputer stationary, karena memungkinkan penggunaan berbagai komponen hardware atau Konfigurasi-Konfigurasi test. Walaupun modul dengan disertai bantuan mudah digunakan. Konfigurasi profil adalah tugas yang harus dilakukan oleh tenaga ahli atau administrator sistem.

Setting RunLevel

Sebagaimana distribusi Linux yang lain, yang bisa bekerja pada run level tertentu. SuSE Linux juga bisa malakukan hal tersebut. Caranya adalah sebagai berikut:

RunLevel pada SuSE Linux

SuSE Linux dapat dioperasikan pada beberapa runlevel. Secara default, sistem melakukan boot ke run level 5, yang menyediakan mode multiuser, akses jaringan, dan GUI (X Window Sistem). RunLevel lain menyediakan mode mutiuser dengan jaringan tapi tanpa X (RunLevel 3), mode multiuser tanpa jaringan (RunLevel 2), mode single-user (RunLevel 1 dan S), menghentikan sistem (RunLevel 0), dan reboot sistem (RunLevel 6).

Berbagai RunLevel bermanfaat jika permasalahan ditemui yang berhubungan dengan layanan tertentu (X atau Jaringan) pada RunLevel yang lebih tinggi. Dalam hal ini, sistem dapat boot ke RunLevel yang lebih rendah untuk memperbaiki layanan tersebut. Banyak server beroperasi tanpa GUI dan harus di-boot pada RunLevel tanpa X, seperti RunLevel 3.

Pada umumnya para pemakai rumahan hanya memerlukan RunLevel standar (5). Tapi, jika GUI macet pada suatu waktu, Anda dapat memulai kembali sistem X Window dengan berpindah ke konsole teks dengan strg+Alt+F1. melakukan login sebagai root dan mengubah ke RunLevel 3 dengan dengan perintah init 3. ini akan menutup sistem X Window Anda. Untuk memulai kembali sistem grafis, masukkan init 5.

Setting RunLevel pada YaST

Jalankan modul RunLevels Editor. Pada instalasi default, run;evel 5 terpilih. Untuk memulai runlevel yang berbeda ketika sistem di-boot, ubah default runlevel-nya disini. Dengan runlevel properties, tentukan layanan mana akan dimulai pada runlevel mana. Pengaturan yang salah untuk layanan sistem dan runlevel mengakibatkan sistem Anda tidak berguna. Untuk mempertahankan operabilitas sistem Anda. Pertimbangkan konsekwensi yang mungkin terjadi sebelum memodifikasi apapun pada setting tersebut.

Mengedit sysconfig

Jangan gunakan modul editor for /etc/sysconfig files pada kelompok sistem yang digunakan untuk mengedit file-file didalam etc/sysconfig jika Anda tidak tahu persis apa yang sedang Anda lakukan, karena hal ini bias menghalangi operabilitas sistem Anda secara serius.

Pemilihan zona waktu

Zona waktu (time zone) telah di-set selama proses instalasi, tetapi Anda dapat membuat perubahan melalui modul select time zone pada kelompOK sistem. Klik Negara ataau daerah Anda pada daftar dan pilih local time atau GMT (Greenwich Mean Time). GMT sering digunakan pada sistem-sistem Linux. Computer-komputer dengan sistem operasi lain, seperti Microsoft Windows, kebanyakan menggunakan waktu local.

Pemilihan bahasa

Pada modul choose Language kelompok sistem, pilih bahasa untuk sistem linux Anda. Bahasa dapat diubah pada setiap waktu. Bahasa terpilih pada YaST berlaku untuk keseluruhan sistem mencakup YaST dan lingkungan desktop KDE.

Pemilihan layout keyboard

Gunakan modul YaST select keyboard layout hanya jika Anda jika Anda bekerja pada sistem tanpa X Window Sistem dan GUI. Jika Anda menggunakan sistem sistem grafis (seperti KDE), atur keyboard dengan modul display and input devices.

Layout keyboard yang diinginkan biasanya disesuaikan dengan bahasa yang dipilih. Gunakan bidang test untuk melihat apakah karakter-karakter khusus, seperti lambang pipa |, ditampilkan dengan benar.

PENGATURAN LAINNYA

Selain pengaturan-pengaturan yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya. Masih ada beberapa pengaturan lain yang masih bisa dilakukan terhadap SuSE Linux seperti:

Mengirim support Query

Dengan membayar SuSE Linux, Anda berhak atas dukungan (support) instalasi gratis. Untuk informasi tentang lingkup dukungan, alamat, dan nomor telepon, kunjungi web SuSE di www.SuSE.de/en/.

YaST menyediakan kemungkinan untuk mengirim permintaan dukungan melalui e-mail ke tim SuSE secara langsung melalui modul Post a Support Query pada kelompOK Misc. diperlukan registrasi terlebih dahulu. Mulai dengan memasukkan data yang bersangkutan – kode registrasi Anda yang terletak di belakang cover CD. Mengenal permintaan Anda, pilih kategori masalahnya pada jendela berikutnmya dan masukkan uraian masalahnya juga teks bantuan YaST, yuang menjelaskan cara terbaik menguraikan masalah tersebut sehingga tim pendukung dapat membantu Anda.

Melihat Start-Up log

Modul view start-up log pada kelompOK misc berisi pesan-pesan layer yang ditampilkan ketika computer dimulai. Pesan-pesan tersebut direkam pada file /var/log/boot.msg. gunakan modul YaST ini untuk melihat log tersebut, sebagai contoh, untuk memeriksa apakah semua layanan dan fungsi telah dimulai seperti yang diharapkan.

Melihat Sistem Log

Modul sistem log pada kelompOK misc membukukan operasi computer Anda di var/log/messages. Pesan kernel direkam di sini, disortir menurut tanggal dan waktunya.

Memuat CD Driver Vendor

Dengan modul load a vendor drive CD pada kelompOK misc, secara otomatis menginstalasikan driver- driver Linux yang berisi driver- driver untuk SuSE Linux.

Saat menginstalasi SuSE Linux dari awal, gunakan modul YaST ini untuk memuat driver- driver yang diperlukan dari CD vendor setelah installasi.

MENGENAL KDE CONTROL CENTER

Untuk melakukan pengatuiran sistem pada dektop KDE Anda bisa menggunakan KDE Control Center, KDE Control Center (Kcontrol) adalah tempat yang memungkinkan Anda melakukan konfigurasi seluruh setting KDE Anda. Control Center terdiri dari berbagai modul. Tiap modul merupakan aplikasi terpisah, dan Control Center mengatur seluruh aplikasi tersebut dalam satu lokasi yang sesuai.

Control Center dapat dimulai dengan 3 cara:

  • Dengan memilih tombol K pada panel KDE kemudian klik Control Center
  • Dengan menekan tombol Alt+F2 yang akan menampilkan kotak dialog. Ketik kcontrol , dan klik run.
  • Anda bisa mengetikkan kcontrol & pada command prompt (pada console)

Ketiga mode tersebut menampilkan hasil yang sama.

Ketika Anda memulai Control Center, Anda akan mendapatkan jendela yang dapat dibagi 3 bagian fungsi.

  • Yang terdapat diatas adalah menu bar menyediakan akses cepat ke seluruh fitur Control Center.
  • Di sebelah kiri adalah kolom tempat Anda memilih modul mana yang akan dikonfigurasi.
  • Panel utama di sebelah kanan memperlihatkan pada Anda beberapa informasi sistem.

Agar mudah digunakan, Control Center mengorganisasikan opsi- opsi sejenis dalam kelompok-kelompok yang sesuai. Tipa kelompok disebut modul. Saat Anda klik pada nama modul di jendela kiri akan diperlihatkan opsi-opsi modul di sebelah kanan. Tiap modul akan mempunyai beberapa atau seluruh tombol berikut:

  • Help. Tombol ini akan memberi Anda bantuan yang berhubungan dengan modul yang ada. Tombol tersebut akan memperlihatkan halaman bantuan singkat di sebelah kiri jendela. Di bagian bawah jendela Anda bisa klik pada link untuk mendapat informasi lebih lanjut.
  • Use default. Tombol ini akan mengembalikan modul tersebut pada setting default. Klik OK untuk menyimpan opsi- opsinya.
  • Apply. Klik pada tombol ini akan menyimpan seluruh perubahan pada KDE. Jika Anda telah merubah sesuatu. Klik apply aakan menyebabkan perubahan dijalankan.
  • Reset. Tombol ini akan melakukan reset modul. Efek yang ditimbulkan tergantung pada modulnya.

Anda harus menyimpan opsi- opsidari suatu modul menggunakan apply sebelum Anda berpindah ke modul yang berbeda. Jika Anda mencoba merubah tanpa melakukan penyimpanan, akan ada dialog konfirmasi yang menanyakan apakah Anda ingin menyimpan perubahan atau membatalkannya.